Panduan Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Jurnal dalam Bahasa Indonesia
Dalam penulisan karya ilmiah, daftar pustaka adalah bagian penting yang harus disertakan untuk menunjukkan sumber referensi yang digunakan dalam penulisan. Salah satu sumber referensi yang sering digunakan adalah jurnal ilmiah. Namun, seringkali penulis bingung tentang bagaimana cara menuliskan daftar pustaka dari jurnal dalam bahasa Indonesia. Berikut adalah panduan lengkapnya:
1. Penulisan Nama Penulis
Penulisan nama penulis dalam daftar pustaka jurnal harus dilakukan dengan format: nama belakang, inisial nama depan. Contoh: Sudarsono, A.
2. Penulisan Tahun Terbit
Tahun terbit jurnal harus ditulis setelah nama penulis, diikuti oleh tanda kurung buka dan penutup. Contoh: (2019)
3. Judul Artikel
Judul artikel jurnal harus ditulis dengan huruf miring dan diapit tanda kutip. Contoh: “Peningkatan Produktivitas Padi Melalui Penerapan Teknologi Pertanian Modern”
4. Nama Jurnal
Nama jurnal harus ditulis dengan huruf miring dan diapit dengan tanda kutip. Contoh: “Jurnal Ilmiah Pertanian”
5. Volume dan Nomor Jurnal
Volume dan nomor jurnal harus ditulis setelah nama jurnal, diikuti oleh tanda kurung buka dan penutup. Contoh: (Vol. 5, No. 2)
6. Halaman Artikel
Halaman artikel jurnal harus ditulis setelah volume dan nomor jurnal. Contoh: Hal. 45-50
Contoh Daftar Pustaka dari Jurnal:
Sudarsono, A. (2019). “Peningkatan Produktivitas Padi Melalui Penerapan Teknologi Pertanian Modern”. Jurnal Ilmiah Pertanian (Vol. 5, No. 2), Hal. 45-50.
Dengan mengikuti panduan di atas, penulisan daftar pustaka dari jurnal dalam bahasa Indonesia akan menjadi lebih mudah dan tepat. Pastikan untuk selalu menyertakan sumber referensi yang valid dan relevan dalam penulisan karya ilmiah Anda.
Referensi:
1. Sutisna, A. (2017). “Panduan Penulisan Daftar Pustaka dalam Karya Ilmiah”. Jurnal Pendidikan.
2. Rahmawati, D. (2018). “Teknik Penulisan Daftar Pustaka yang Benar”. Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra.